tugas 2 jarkom x pm 3
Jumat, 14 Juni 2013
Kamis, 13 Juni 2013
cara sharing file,printer,hard disk dan cd room
Cara Sharing File atau Folder pada Windows 7
Cara ini sangat praktis untuk mengirimkan berkas atau dokumen dan prosesnya sangat cepat. Berikut langkah-lakngkah sharing file atau folder pada windows 7
Syarat untuk berbagi dokumen (Sharing file) :
Syarat untuk berbagi dokumen (Sharing file) :
- Koneksi jaringan antar komputer
- Aktivasi Permission Share
- Gunakan Password jika ingin lebih aman dalam membagikan berkas atau dokumen (option)
Langkah 1
Cara terlebih dahulu folder atau direktori yang dibagikan :Langkah 2
Aktifkan permission shareLangkah 3
Hasil Aktivasi shareCara mengambil file yang sudah dishare atau dibagikan
A. Dengan menggunakan alamat atau IP Adress
Langkah 1
harus mengetahui alamat host yang telah memberikan akses untuk mengambil file kepada userLangkah 2
masukkan alamat atau IP AdressB. Dengan menggunakan nama komputer
Langkah 1
Harus mengetahui nama komputer yang telah memberikan akses untuk mengambil file kapada userLangkah 2
Masukkan nama komputer pada kolom addres pada windows explorerC. Menggunakan Password guna untuk keamanan pada Share Folder
Langkah 1
Membuat PasswordLangkah 2
Memberi akses password untuk shareKamis, 23 Mei 2013
macam-macam jenis pengkabelan komputer
Jenis-jenis kabel yang digunakan
dalam jaringan komputer
Coaxial (Kabel Coaxial)
Coaxial (Kabel Coaxial) adalah kabel tembaga yang diselimuti oleh beberapa pelindung (pelindung luar, pelindung anyaman tembaga, dan isolator pelasting), dimana pelindung-pelindung tersebut memiliki fungsi sebagai berikut :- Pelindung luar; ini adalah bagian dari pelindung yang keras. Pelindung luar ini digunakana untuk melindungi kabel coaxial dari benturan phisik yang keras dan juga untuk melindungi dari gangguan hewan-hewan pengerat (sehingga bahannya biasanya dibuat dari bahan yang tidak disukai oleh hewan pengerat seperti tikus).
- Pelindung berupa anyaman serat tembaga; untuk melindungi kabel dari EMI (ElectroMagnetic Interference) yang dihasilkan oleh kabel-kabel yang berada di sekitarnya, sehingga dapat menghasilkan kecepatan transmisi yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan kabel twisted-pair (yang sangat rentan terhadap interfensi dari luar kabel).
- Isolator pelastik; untuk membantu menfilter sinyal-sinyal interferensi dari luar kabel sehingga inti kabel dapat dibuat bebas dari sinyal interferensi dari luar.
Pada pertengahan tahun 1920-1n, kabel coaxial mulai digunakan, pada saat itu digunakan pada jaringan telepon sebagai media trasmisi trunk antar sentral telepon. Penggunaan kable coaxial yang significant berikutnya yaitu pada tahun 1950-an, dimana kabel coaxial digunakan sebagai kabel bawah laut untuk keperluan sambunganlangsung internasional. Kemudian pada tahun 1960-1n, kabel coaxial digunakan dalam dunia data-processing. Data di bawah ini menunjukan kejeadian-kejadianpenting trekait dengan perkembangan kable coaxial di dunia.
- 1880 : kabel coaxial dipatenkan di Inggris oleh Oliver Heaviside (hak paten no.1,407).
- 1884 : Kable coaxial dipatenkan di Jerman oleh Ernst Werner von Siemens.
- 1894: Oliver Lodge mendemonstrasikan pentransmisian sinyal di Royal Institut, US.
- 1929 : Kabel coaxial modern yang pertama dipatenkan oleh Lloyd Espenschied dan Herman Affel di US.
- 1936 : Pentransmisian sinyal gambar TV dengan menggunakan coaxial pertama kali dilakukan, dari Berlin ke Leipzig.
- 1936 : Kabel coaxial bawah laut pertama dibangun antara Melbourne dan Tasmania dengan jarak sekitar 300 km, dimana satu kabel dapat mentransmisikan 1 kanal broadcast dan 7 kanal telepon.
- 1936 : AT&T menggelar jaringan kabel coaxial untuk telepon dan televisi antara New York dan Philadelphia, dimana ditempatkan sebuah booster otomatis setiap 10 mil-nya.
- 1936 : Badan Post (sekarang menjadi British Telecom) menggelar kabel coaxial antara London dan Birmingham.
- 1941 : Kabel coaxial digunakan pertama kali secara komersial di Amerika oleh AT&T yang menghubungkan Minneapolis dan Wisconsin.
- 1956 : Kabel coaxial trans-Atlantic pertama digelar.
Dari segi kapasitas, kabel coaxial dapat menghasilkan kapasitas 370-1.000 kali lebih besar dari sebuah kable twisted-pair. Dengan kapsitas sebesar ini, kabel coaxial dapat digunakan sebagai sarana pada sebuah jaringan broadband. Besarnya kapasitas ini tergantung dari lokasi (standard yang berlaku di tempat tersebut). Pada system di Amerika Utara, setiap kanal TV kabel menggunakan bandwidth 6MHZ, sesuai dengan standard NTSC (National Television System Committee. Di Eropa, dengan standard PAL (Phase Alternate Line), bandwidth kanalnya ialah 8 MHz. Dengan bandwidth dan kapasitas yang lebih besar, kable coaxial juga akan mensupport system dengan service yang beragam, seperti voice, data, video dan multimedia.
Kabel coaxial juga menawarkan performance yang jauh lebih baik dari kabel twisted-pair, karena pelindung yang berupa ayaman tembaga pada kabel coaxial akan melindungi pusat kabel dari interferensi gelombang elektomagnetik yang berasal dari luar kabel, sehingga akan mengurangi terjadinya error/noise dan cross talk. Hal ini memungkinkan kabel coaxial untuk mencapai bit error rate sampai dengan 1/1.000.000.000. Intensitas error, noise dan crosstalk yang lebih kecil ini akan berdampak pada berkurangnya jumlah amplifier yang dibutuhkan untuk mengguatkan sinyal yang lemah sepanjang jalur transmisi, dimana dengan menggunakan kabel coaxial amplifer hanya dibutuhkan setip jarak 2,5 km.
Fiber Optik
Cladding adalah materi yang mengelilingi inti yang berfungsi memantulkan sinar kembali ke dalam inti(core).
Buffer Coating adalah plastic pelapis yang melindungi fiber dari kerusakan.
Jenis Fiber Optik
1. Single-mode fibers
Mempunyai inti yang kecil (berdiameter 0.00035 inch atau 9 micron) dan berfungsi mengirimkan sinar laser inframerah (panjang gelombang 1300-1550 nanometer)
2. Multi-mode fibers
Mempunyai inti yang lebih besar(berdiameter 0.0025 inch atau 62.5 micron) dan berfungsi mengirimkan sinar laser inframerah (panjang gelombang 850-1300 nanometer)
Cara Kerja Fiber Optik
Sinar dalam fiber optik berjalan melalui inti dengan secara memantul dari cladding, dan hal ini disebut total internal reflection, karena cladding sama sekali tidak menyerap sinar dari inti. Akan tetapi dikarenakan ketidakmurnian kaca sinyal cahaya akan terdegradasi, ketahanan sinyal tergantung pada kemurnian kaca dan panjang gelombang sinyal.
Keuntungan Fiber Optik
Murah : jika dibandingkan dengan kabel tembaga dalam panjang yang sama.
Lebih tipis: mempunyai diameter yang lebih kecil daripada kabel tembaga.
Kapasitas lebih besar.
Sinyal degradasi lebih kecil.
Tidak mudah terbakar : tidak mengalirkan listrik.
Fleksibel.
Sinyal digital.
Bagaimana Fiber Optik Dibuat
Making a preform glass cylinder
Proses ini disebut modified chemical vapor deposition (MCVD).
Silikon dan germanium bereaksi dengan oksigen membentuk SiO2 dan GeO2.
SiO2 dan GeO2 menyatu dan membentuk kaca.
Proses ini dilakukan secara otomatis dan membutuhkan waktu beberapa jam.
Drawing the fiber from the preform
Setelah proses pertama selesai preform dimasukkan kedalam fiber drawing tower.
Kemudian dipanaskan 1900-2200 derajat celcius sampai meleleh.
Lelehan tersebut jatuh melewati laser mikrometer sehingga preform membentuk benang.
Dilakukan proses coating dan UV Curing.
Testing the Finished Optical Fiber
Tensile strength: harus mampu menahan 100.000 lb/inch2 atau lebih.
Refractive index profile : menghitung layar untuk pemantulan optik.
Fiber geometry : diameter Core, dimensi cladding, diameter cloating adalah seragam.
Attenuation : menghitung kekuatan sinyal dari berbagai panjang gelombang dan jarak.
Information carrying capacity : bandwith
Chromatic dispersion : penyebaran berbagai panjang gelombang sinar melalui core.
Operating temperature
Kabel Optik Yang Sering Digunakan
Distribution Cable
Indoor/Outdoor Tight Buffer
Indoor/Outdoor Breakout Cable
Aerial Cable/Self-Supporting
Hybrid & Composite Cable
Armored Cable
Low Smoke Zero Halogen (LSZH)
Sumber : http://web.si.its-sby.edu
Twisted Pair
Kabel Twisted Pair adalah salah satu dari beberapa tipe kabel yang dapat digunakan untuk membangun sebuah Jaringan Komputer, khususnya pada Jaringan LAN. Kabel Twisted Pair merupakan kabel yang terdiri dari kabel yang saling melilit dan warna yang berbeda. Kabel Twisted Pair ini terdiri dari 2 jenis yaitu Shielded Twisted Pair (STP) dan Unshielded Twisted Pair (UTP). Pada kedua jenis Kabel Twisted Pair ini tidak ada perbedaan yang spesifik bedanya kedua kabel ini adalah Shield dan Unshielded. Berikut Penjelasan dari Kabel UTP dan STP :1. Kabel Unshielded Twister Paid (UTP)
Kabel UTP terdiri dari 8 buah kabel halus yang saling melilit menjadi 4 pasang. Ke empat pasang kabel tersebut adalah :
- Pasangan kabel warna hijau dengan Putih lease Hijau
- Pasangan kabel warna Orange dengan Putih lease Orange
- Pasangan kabel warna Biru dengan Putih lease Biru
- Pasangan kabel warna coklat dengan Putih lease Coklat
- Cat 1 : Digunakan untuk perangkat komunikasi, seperti kabel telephon.
- Cat 2 : Kecepatan transfer data mencapai 4 Megabits per second.
- Cat 3 : Biasanya digunakan untuk topologi token ring dengan kecepatan transfer data mencapai 10 Mbps.
- Cat 4 : Kecepatan transfer data mencapai 16 Mbps
- Cat 5 : Kecepatan transfer data mencapai 100 Mbps
- Cat 5e : Kecepatan transfer data mencapai 100 Mbps – 1 Gigabits.
- Cat 6 : Kecepatan transfer data hingga 2,5 Gigabit Ethernet dalam jarak 100 Meter atau 10 Gigabits dalam jarak 25 Meter.
- Sumber: http://siiijutekanysmewah.blogspot.com/2013/05/sebutkan-dan-jelaskan-macam-macam-jenis.html
Keunggulan dan Kelemahan Jarinagn Client Server dan Peer to Peer
Keunggulan dan Kelemahan Jaringan Client-Server dan Peer to Peer
Kalau sebelumnya kita sudah bahas mengenai "Pengertian Jaringan Komputer" Banyak kita temui artikel mengenai Keunggulan dan Kelemahan Jaringan Client-Server dan Peer to Peer dan kali ini suburMAN akan rewriter artikel yang sudah dibaca diblog tetangga. Ok langsung simak ya Keungulan dan Kelemahan Pada Jaringan Client-Server
Keunggulan dan Kelemahan Jaringan Client-Server
1.Keunggulan:
Kecepatan aksesnya lebih tinggi karena komputer server tidak dibebani dengan pekerjaan yang lain, artinya komputer server hanya digunakan sebagai service/layanan bagi komputer lain.
-Lebih aman karena administrator mengatur setiap layanan bagai komputer client
-Backup data langsung dari server karena server adalah induk atau sebuah kepala data yang akan diakses oleh komputer client.
2.Kekurangan:
-Biayanya lebih mahal karena spesifikasi clien-server lebih tinggi dari peer to peer
-Komputer client tergantung pada server
-Jika komputer server bermasalah maka komputer client tidak dapat berjalan lancar
-Harus memiliki administrator handal, artinya setiap pengoprasian dan permasalahan yang ada harus dijalankan oleh orang yang berpengalaman
Keunggulan dan Kelemahan Jaringan Peer to Peer
1.Keunggulan:
-Antar komputer dapat berbagi - pakai (sharing)
-Biayanya lebih murah
-Kelangsungan satu jaringan tidak tergantung oleh server
-semua komputer bebas menjadi client ataupun server
-Tidak harus memiliki administrator handal
2.Kekurangan:
-Sistem keamanan masing-masing ditentukan oleh setiap client
-Karena bersifat bebas, maka backup data harus dilakukan masing-masing
-Kejanya lebih rendah dibandingkan dengan client-server.
1.Keunggulan:
Kecepatan aksesnya lebih tinggi karena komputer server tidak dibebani dengan pekerjaan yang lain, artinya komputer server hanya digunakan sebagai service/layanan bagi komputer lain.
-Lebih aman karena administrator mengatur setiap layanan bagai komputer client
-Backup data langsung dari server karena server adalah induk atau sebuah kepala data yang akan diakses oleh komputer client.
2.Kekurangan:
-Biayanya lebih mahal karena spesifikasi clien-server lebih tinggi dari peer to peer
-Komputer client tergantung pada server
-Jika komputer server bermasalah maka komputer client tidak dapat berjalan lancar
-Harus memiliki administrator handal, artinya setiap pengoprasian dan permasalahan yang ada harus dijalankan oleh orang yang berpengalaman
Keunggulan dan Kelemahan Jaringan Peer to Peer
1.Keunggulan:
-Antar komputer dapat berbagi - pakai (sharing)
-Biayanya lebih murah
-Kelangsungan satu jaringan tidak tergantung oleh server
-semua komputer bebas menjadi client ataupun server
-Tidak harus memiliki administrator handal
2.Kekurangan:
-Sistem keamanan masing-masing ditentukan oleh setiap client
-Karena bersifat bebas, maka backup data harus dilakukan masing-masing
-Kejanya lebih rendah dibandingkan dengan client-server.
Sumber:suburman.blogspot.com/2012/07/keunggulan-dan-kelemahan-jaringan.html
Macam-MacamTopologi Jaringan Komputer
1. Pengertian Topologi BUS
Topologi Bus merupakan topologi yang banyak dipergunakan pada
masa penggunaan kabel sepaksi menjamur. Dengan menggunakan T-Connector
(dengan terminator 50 ohm pada ujung network), maka komputer atau
perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.
Kelebihan
- Hemat kabel
- Layout kabel sederhana
- Mudah dikembangkan
- Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
- Kepadatan lalu lintas
- Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi.
- Diperlukan repeater untuk jarak jauh
Metode token-ring (sering disebut ring saja) adalah cara
menghubungkan komputer sehingga berbentuk ring (lingkaran). Setiap
simpul mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan akan disebut sebagai
loop, data dikirimkan kesetiap simpul dan setiap informasi yang diterima
simpul diperiksa alamatnya apakah data itu untuknya atau bukan.
Keuntungan
- Hemat Kabel
- Peka kesalahan
- Pengembangan jaringan lebih kaku
3. Pengertian Topologi STAR
Kontrol
terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data
tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat
dinamakan stasium primer atau server dan lainnya dinamakan stasiun
sekunder atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh
server maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan
hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server.
Kelebihan :
- Paling fleksibel
- Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain
- Kontrol terpusat
- Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan
- Kemudahaan pengelolaan jaringan
- Boros kabel
- Perlu penanganan khusus
- Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis
4. Pengertian Topologi Tree
Topologi Pohon (Tree)
adalah kombinasi karakteristik antara topologi star dan topologi bus.
Topologi ini terdiri atas kumpulan topologi star yang dihubungkan dalam
satu topologi bus sebagai backbone. Komputer-komputer dihubungkan ke
hub, sedangkan hub lain di hubungkan sebagai jalur tulang punggung atau
backbone.
Kelebihan :
- Dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan.
Kekurangan :
- Apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat.
5. Pengertian Topologi Mesh
Topologi Mesh adalah
suatu topologi yang memang didisain untuk memiliki tingkat restorasi
dengan berbagai alternatif rute atau penjaluran yang biasanya disiapkan
dengan dukungan perangkat lunak atau software.
Kelebihan :
- Hubungan dedicated links menjamin data langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa harus melalui komputer lainnya sehingga dapat lebih cepat karena satu link digunakan khusus untuk berkomunikasi dengan komputer yang dituju saja (tidak digunakan secara beramai-ramai/sharing).
- Memiliki sifat Robust, yaitu Apabila terjadi gangguan pada koneksi komputer A dengan komputer B karena rusaknya kabel koneksi (links) antara A dan B, maka gangguan tersebut tidak akan memengaruhi koneksi komputer A dengan komputer lainnya.
- Privacy dan security pada topologi mesh lebih terjamin, karena komunikasi yang terjadi antara dua komputer tidak akan dapat diakses oleh komputer lainnya.
- Memudahkan proses identifikasi permasalahan pada saat terjadi kerusakan koneksi antar komputer.
- Membutuhkan banyak kabel dan Port I/O. semakin banyak komputer di dalam topologi mesh maka diperlukan semakin banyak kabel links dan port I/O (lihat rumus penghitungan kebutuhan kabel dan Port).
- Hal tersebut sekaligus juga mengindikasikan bahwa topologi jenis ini * Karena setiap komputer harus terkoneksi secara langsung dengan komputer lainnya maka instalasi dan konfigurasi menjadi lebih sulit.
- Banyaknya kabel yang digunakan juga mengisyaratkan perlunya space yang memungkinkan di dalam ruangan tempat komputer-komputer tersebut berada.
Peer artinya rekan sekerja. Peer-to-peer network adalah jaringan
komputer yang terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari
10 komputer dengan 1-2 printer). Dalam sistem jaringan ini yang
diutamakan adalah penggunaan program, data dan printer secara
bersama-sama. Pemakai komputer bernama Dona dapat memakai program yang
dipasang di komputer Dino, dan mereka berdua dapat mencetak ke printer
yang sama pada saat yang bersamaan. Sistem jaringan ini juga dapat
dipakai di rumah. Pemakai komputer yang memiliki komputer ‘kuno’,
misalnya AT, dan ingin memberli komputer baru, katakanlah Pentium II,
tidak perlu membuang komputer lamanya. Ia cukup memasang network card di
kedua komputernya kemudian dihubungkan dengan kabel yang khusus
digunakan untuk sistem jaringan. Dibandingkan dengan ketiga cara diatas,
sistem jaringan ini lebih sederhana sehingga lebih mudah dipelajari dan
dipakai.
Langganan:
Postingan (Atom)